Sumber :
Jenis Ikan Hias Air Tawar – Akhir-akhir ini banyak sekali orang-orang yang senang untuk memelihara ikan hias terutama ikan hias air tawar, mulai dari ikan hias yang berukuran kecil hingga ikan hias yang berukuran besar. Bagi sebagian orang memelihara ikan hias sudah dijadikan sebuah hobi untuk mengisi waktu kosong di rumah, apakah kamu termasuk orang itu?
Ikan hias yang dipelihara untuk dijadikan sebuah hobi akan membuat seseorang yang memeliharanya menjadi bahagia, karena merasa ada yang menemaninya di kala waktu senggang. Kesenangan inilah yang dicari oleh para pehobi ikan hias apalagi ikan hias yang dipelihara merupakan ikan dari pemberian orang lain.
Di sisi lain, ada yang beranggapan bahwa banyaknya peminat yang ingin ikan hias air tawar merupakan sebuah peluang bisnis, maka tak sedikit orang yang membuka atau meneruskan bisnis ikan hias. Dengan kata lain, budiday ikan hias sudah dilakukan oleh banyak orang. Bahkan, beberapa ikan hias yang dibudidaya ada yang dijual ke luar negeri.
Sebelum melakukan perawatan terhadap ikan hias, sebaiknya kita harus mengengal jenis-jenis ikan hias terlebih dahulu, karena setiap jenis ikan hias memiliki karakteristik yang berbeda-beda.
Banyaknya jenis ikan hias air tawar pastinya akan membuat kamu bingung untuk memilih ikan air tawar yang akan dijadikan hewan peliharaan. Jangan kahawatir, artikel ini akan membahas jenis-jenis ikan hias air tawar yang sangat cocok dan mudah untuk dijadikan hewan peliharaan. Jadi, selamat membaca dan baca artikel ini sampai habis ya.
Jenis-Jenis Ikan Hias di Air Tawar
Sudah bukan hal asing lagi, jika ikan hias air tawar banyak sekali jenisnya. Di bawah ini akan dibahas 15 jenis ikan air tawar populer dan sangat mudah untuk dipelihara.
1. Ikan Arwana
Jika kamu sangat suka dengan ikan hias yang berukuran besar, maka ikan warna sangat pas untuk kamu jadikan hewan peliharaan. Ikan ini berasal dari Brasil dan Indonesia. Ikan arwana yang berasal dari Brasil memiliki nama ilmiah Osteoglossum sp.
Ikan arwana Brasil memiliki bentuk pipih yang memanjang ke samping dan bentuk tubuhnya meruncing ke arah ekor. Kemudian, sirip ekor terlihat sempit karena bagian sirip punggung dan sirip perut ikut memanjang ke arah ekor. Mayoritas dari ikan arwana Brasil berwarna putih perak atau hitam walaupun terkadang susunan antarsisik tidak begitu jelas.
Jika arwana dari Brasil memiliki satu jenis, maka lain halnya dengan ikan arwana yang berasal dari Indonesia yang memiliki dua jenis, yaitu Sclerophagus formisus dan Sclerophagus jardini. Ikan arwana dengan jenis Sclerophagus formisus asalnya dari pulau Sumatera dan pulau Kalimantan. Sementara itu ikan arwana dengan jenis Sclerophagus jardini asalnya dari Papua.
Bentuk dari kedua jenis arwana tersebut sama dan sedikit tebal, tetapi bentuk tubuhnya tidak meruncing ke arah ekor. Sirip punggung dan sirip perut bisa dibilang tidak begitu besar Antar sisiknya sangat jelas dan ukuran setiap sisiknya sangat besar.
Ikan arwana, baik yang berasal dari Brasil atau Indonesia sama-sama mempunyai sisik yang mengkilat dan menjadi salah ciri khas dari ikan arwana. Namun, sisik arwana sangat rentan terkena penyakit atau virus.
Ikan arwana termasuk jenis ikan yang sangat agresif dan gesit. Apabila ikan arwana sedang stres, maka ia akan menabrakan dirinya ke tembok akuarium atau meloncat-loncat. Oleh karena itu, supaya ikan arwana tidak stres kita harus berhati-hati ketika sudah memutuskan untuk merawatnya. Bahkan, jika ingin merawat ikan arwana di akuarium sangat disarankan untuk memberikan penutup akuarium supaya ikan tidak loncat keluar.
Deskripsi Buku
Top 10 Ikan Air Tawar: Panduan Lengkap Pembesaran Secara Organik Di Kolam Air, Kolam Terpal, Karamba Dan Jala Apung
2. Ikan Cupang
Siapa yang tidak mengenal ikan cupang. Bahkan, anak SD saja sudah tahu ikan cupang dan ada sebagian yang memeliharanya. Ukuran ikan ini sangat kecil, sehingga sangat mudah untuk dipelihara, baik itu di dalam akuarium atau hanya di dalam toples saja.
Sudah bukan hal asing lagi kalau ikan cupang ini dibagi menjadi dua jenis, yaitu ikan cupang bersirip pendek dan ikan cupang bersirip panjang. Ikan cupang bersirip pendek bisa dikatakan sebagai ikan cupang aduan. Sedangkan ikan cupang yang bersirip pendek bisa dikatakan sebagai ikan cupang hias. Kamu pelihara ikan cupang sirip pendek atau sirip panjang?
Meskipun sama-sama memiliki sirip yang sama-sama bervariasi, tetapi sirip ikan cupang hias lebih indah untuk dilihat. Berbagai macam sirip yang indah merupakan hasil inovasi dan kreativitas para peternak. Dari kawin silang itu menghasilkan anakan yang memiliki sirip dan warnanya lebih indah dan khas.
Banyaknya peminat pada ikan cupang, maka ada perlombaan ikan cupang yang di mana penilaiannya berasal dari kesehatan, kelincahan, dan badannya yang sangat indah, sisik, dan sirip yang mengembang Semakin panjang sirip yang mengembang, maka nilai yang didapatkan akan semakin banyak.
Ikan cupang termasuk jenis ikan yang sangat agresif dan sangat suka untuk berkelahi. Maka dari itu, sangat tidak disarankan memelihara ikan cupang dalam satu tempat yang sama. Selain itu, jika memelihara ikan cupang menggunakan toples, sebaiknya jarak antara toples diberi penyekat atau pembatas kertas supaya ikan cupang tidak saling melihat.
3. Ikan Discus
Ikan discus atau the king of aquarium banyak sekali pehobi yang ikan hias yang merawatnya, sehingga harga ikan ini melambung tinggi. Bahkan, saking banyaknya yang memelihara ikan ini, maka ada perlombaan khusus ikan discus.
Kreativitas dan inovasi dari peternak ikan discus menghasilkan anakan yang sangat unik dan khas atau bisa dikatakan warna dan corak anakan dari ikan ini lebih bagus dari indukannya. Ikan discus yang ada di pasaran biasanya berwarna putih, kuning, merah, dan cokelat. Sedangkan coraknya, ada yang bercorak bulat-bulat, garis lurus, dan garis acak.
Jika kamu ingin mengetahui apakah ikan discus sedang sehat atau tidak, maka kamu bisa melihat sisiknya mulus atau tidak, siripnya mengembang atau tidak, dan ikan terlihat lemas atau tidak. Biasanya, ikan discus yang mengalami kerusakan pada siripnya karena terserang penyakit fin rot.
Bagi kamu yang ingin memelihara ikan discus, sebaiknya selalu memerhatikan kondisi siripnya apakah masih dalam keadaan bagus atau tidak. Sirip yang sudah rusak akan dianggap cacat, sehingga harga ikan discus menjadi turun.
4. Ikan Guppy
Ikan guppy berasal dari Amerika Serikat, Amerika Tengah, dan Amerika Selatan. Ikan ini memiliki nama lain yaitu ikan seribu karena populasinya yang sangat banyak, bahkan hampir di seluruh dunia ada jenis ikan ini.
Bagi kamu yang sangat suka terhadap ikan-ikan yang berukuran kecil, maka ikan guppy sangat direkomendasikan. Selain tubuhnya yang kecil, ikan ini juga memiliki berbagai macam variasi warna. Banyaknya warna pada ikan ini disebabkan karena adanya perkawinan silang yang dilakukan oleh manusia.
Bentuk tubuh ikan ini sangat langsing atau ramping, sirip punggung yang tipis, dan sirip ekor yang melebar. Sirip yang melebar ini akan terlihat seperti bendera yang berkibar ketika ikan ini bergerak.
Jika kamu ingin merawatnya sangat mudah, karena tidak membutuhkan alat-alat khusus. Hal terpenting ketika merawat ikan ini adalah kebersihan dari akuarium dan pemberian makan yang teratur.
5. Ikan Lohan
Ikan louhan merupakan jenis ikan hias yang sempat populer pada tahun 2001-2002. Namun, tren ikan hias yang terus berubah-ubah membuat pehobi ikan hias lohan semakin berkurang walaupun masih ada segelintir orang yang memeliharanya.
Warna dominan ikan lohan pada umumnya berwarna merah, putih, hitam, dan terkadang ada yang memiliki variasi warna di sisiknya. Selain itu, ikan lohan memiliki ciri khusus yang tidak dimiliki oleh ikan lainnya yaitu adanya “nongnong” di kepalanya.
Ikan ini termasuk jenis ikan yang tidak bisa dicampurkan dengan ikan lainnya, karena bisa bertengkar. Oleh sebab itu, dalam melakukan perawatannya, ikan ini akan diberikan satu akuarium sendiri. Hal yang perlu diperhatikan lainnya, yaitu suhu 24-27 derajat celcius, kesadahan 10-12 derajat, dan pH 7-7,5.
6. Ikan Mas Koki
Ikan mas koki ini sama dengan ikan koi yang di mana sudah sejak lama menjadi hewan peliharaan. Ikan ini berasal dari Cina dengan bentuk badan yang sangat lucu dan menggemaskan.
Pada usia muda, warna ikan ini biasanya hanya satu warna yaitu berwarna abu-abu, kemudian ketika dewasa warna ikan akan berubah menjadi warna-warni. Warna-warna yang ada pada ikan mas koki, seperti kuning, merah, putih, hitam, dan berbagai macam kombinasi warna.
Ikan koi yang ada jambulnya dan berekor pendek dengan warna yang bervariasi merupakan jenis ikan mas koki yang sangat disukai oleh para pehobi ikan hias. Sedangkan ikan mas koki yang memiliki harga paling mahal adalah ikan mas koki mata balon.
7. Ikan Koi
Ikan koi termasuk jenis ikan yang sudah dipelihara sudah sejak lama. Ikan koi sangat digemari oleh para pehobi ikan hias hingga ke luar negeri. Ikan koi awal mulanya berasal dari Cina dan kemudian berkembang pesat di Jepang sejak 200 tahun yang lalu sampai sekarang. Kamu bisa mengetahui umur ikan koi dengan cara menghitung jumlah lingkaran yang ada di sisiknya.
Ikan koi memiliki bentuk badan silindris memanjang serta sisiknya terdiri dari berbagai macam warna. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk melihat ikan koi dari atas karena kita akan melihat keindahan sisik-sisiknya yang berwarna-warni. Jadi, alangkah baiknya ketika memelihara ikan koi di kolam yang luas, sehingga kita akan mudah untuk melihat keindahannya.
8. Ikan Platty
Ikan platty adalah jenis ikan yang berasal dari Amerika Selatan. Varietas-varietas ikan platty cukup banyak, seperti sunset, hawaii, red coral, black tail, simson, dan platty cagak. Ikan platty yang banyak di pasaran adalah ikan platty cagak.
Kebanyak pehobi ikan hias akan memelihara ikan platty di kolam semen yang terbuka dengan kepadatan yang cukup tinggi. Namun, jika dipelihara di kolam terbuka, ikan ini akan menjadi mangsa atau diganggu oleh larva capung, kutu argulus kecil, dan lernaea. Semua gangguan dari hama tersebut bisa membuat kondisi ikan semakin menurun, sehingga kualitas ikan akan menurun juga.
Jika kamu ingin memelihara ikan platty, sebaiknya kolam ikan diberikan obat pencegah hama, seperti larutan PK, larutan abate, dan perendaman ikan ke dalam air garam.
9. Ikan Manfish
Ikan manfish bisa dikatakan sebagai ikan hias yang memiliki penampilan fisik yang khas dari ikan-ikan hias pada umumnya. Anggun, lembut, bentuknya yang mirip seperti anak panah dan cantik adalah ciri fisik yang dimiliki oleh ikan manfish, sehingga ikan ini sering disebut sebagai queen of aquarium.
Saat ini, ikan manfish yang sangat digemari oleh pehobi ikan hias adalah ikan manfish dengan setengah badan berwarna hitam ke arah bagian belakang dan setengah badan lagi berwarna putih ke arah bagian depan.
Cara memelihara ikan jenis ini bisa dibilang sangat mudah, hanya saja kita harus memerhatikan sirip ikan manfish supaya tidak patah. Jika sirip ini patah pada usia muda, maka bisa diperbaiki, tetapi jika sudah berusia tua, sirip akan sulit untuk diperbaiki.
10. Ikan Botia
Ikan botia atau ikan yang sangat populer di kalangan pehobi ikan hias, baik di dalam negeri atau di luar negeri. Ikan botia adalah ikan asli dari Indonesia yang berasal dari perairan Sumatera dan Kalimantan. Masih sangat sedikit yang membudidayakan ikan jenis ini karena ada larangan dari pemerintah tentang melarang untuk memperjualbelikan ikan ini lebih dari 15 cm.
Dengan kata lain, ikan botia ini masih diambil dari habitat aslinya. Jika hal seperti ini dibiarkan secara terus menerus, maka kemungkinan besar ikan botia akan habis atau populasi ikan ini akan rusak.
Ikan botia memiliki warna sisik belang-belang kuning hitam. Sementara itu, siripnya memiliki warna merah hingga orange. Ikan botia tidak begitu suka terkena sinar matahari. Selain itu, Ikan jenis ini bisa dibilang merupakan ikan yang gampang untuk terkejut. Jika ikan ini terkejut, maka akan melompat-lompat, sehingga ketika memelihara ikan ini, akuarium diberi penutup.
11. Ikan Barb Sumatera
Dari namanya saja kita sudah tahu bahwa ikan barb ini berasal dari sungai-sungai di daerah Sumatera. Bahkan, tak sedikit orang yang menyebutnya dengan sebutan “ikan Sumatera”. Ukuran ikan kecil sangat kecil atau lebih tepatnya berukuran 5 cm.
Meskipun ikan ini berukuran kecil, tetapi kelincahan dari ikan ini jangan diragukan lagi. Oleh karena itu, ikan ini sangat cocok untuk dijadikan sebagai hewan peliharaan di akuarium terutama bagi kamu yang suka dengan ikan hias kecil.
Ikan ini bertahan hidup dengan cara berenang melayang di tengah perairan. Jika dikategorikan berdasarkan warnanya, ikan jenis ini terbagi menjadi tiga warna, yaitu kuning kecokelatan dengan garis hitam (ikan barb asli Sumatera), warna hijau (green tiger), dan warna putih (albino). Dari ketiga jenis itu yang paling mahal adalah green tiger.
Ikan barb Sumatera green tiger jika dibudidayakan sangat susah karena tingkat keberhasilan supaya anakan sama dengan induknya sangat kecil. Biasanya hal ini terjadi karena pH air tidak sesuai dengan habitat aslinya.
Dalam merawat ikan jenis ini di akuarium, sebaiknya diberikan tanaman air supaya ikan makin betah untuk hidup di akuarium. Selain itu, kondisi pH air harus diperhatikan juga. Jadi, kamu tertarik memelihara ikan ini?
12. Ikan Balck Ghost
Ikan black ghost termasuk ke dalam salah satu ikan hias yang bentuk dan ukurannya sangat khas dan unik. Maka dari itu, ikan ini bisa dibilang sebagai ikan yang cukup populer, mengapa populer dan unik? Karena hampir seluruh badan ikan ini berwarna hitam polos dan hanya sedikit warna putih di bagian ekor dan kepalanya saja.
Berkat warna polos dan pekat yang ada di hampir seluruh tubuh ikan ini menjadikan ikan ini dijuluki black ghost. Ikan ini memiliki perut yang memanjang dan jari-jari siripnya sangat halus sehingga dapat menyatu dengan badan.
Meskipun memiliki sirip-sirip yang sangat panjang, tetapi ikan ini tidak memiliki sirip punggung. Ketika bergerak ikan black ghost sangat unik karena siripnya akan bergerak seperti bendera yang sedang berkibar.
Hampir setiap orang yang mencari ikan ini menginginkan warna warna kulit hitam yang sangat pekat dan polos. Ikan yang terkenal dengan warna kulitnya yang hitam ini sangat senang bersembunyi di celah-celah lubang. Maka dari itu, ketika kamu ingin memelihara ikan black ghost, sebaiknya menggunakan bebatuan yang berlubang supaya ikan ini bisa bersembunyi.
13. Ikan Oscar
Ikan hias oscar sudah cukup terkenal di kalang pehobi ikan hias. Ikan ini berasal dari Amerika Serikat dengan bentuk tubuh pipih ke samping dan sirip punggung yang lebar hingga hampir memenuhi bagan punggung.
Ikan oscar berdasarkan siripnya dibagi menjadi dua jenis, yaitu oscar yang dengan sirip yang panjang dan oscar dengan sirip yang pendek. Hal yang menjadi daya tarik bagi para pehobi ikan hias adalah bagian badannya yang memiliki corak batik atau seperti bercak-bercak. Sedangkan ikan oscar berdasarkan warnanya dibagi menjadi dua jenis, yaitu oscar cokelat dan oscar putih (albino).
Ikan ini terkenal sangat agresif, galak, dan ganas terutama ketika
dirinya merasa terancam. Oleh karena itu, ketika kamu sedang memberikan
pakan, sebaiknya berhati-hati dan jangan terlalu dekat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar