Selasa, 20 Oktober 2020

Pembahasan Tentang Budikdamber, Peralatan Yang Dibutuhkan, Cara Buatnya Serta Kelebihannya

(Sumber : https://www.muatartikel.com/2019/11/pembahasan-tentang-budikdamber.html)


Seorang pembudidaya pasti memilih wadah yang efisisen dengan komoditas yang dibudidayakannya, mareka menginginkan wadah budidaya yang sesuai dengan modal yang mareka miliki, mudah dijangkau serta, jauh dari jangkauan hama dan penyakit dan berbagai alasan lainnya.

Seiring berjalannya waktu pasti ada inovasi baru yang ditemukan khususnya dalam bidang perikanan. Hal ini pun dapat menjawab setiap permasalahan yang ada dalam bidang perikanan khususnya dan hal baru tersebut menjadi sambutan hangat tentunya, karena dapat menjawab permasalahan yang ada.

Pada kesempatan ini  penulis akan membahas tentang BUDIKDAMBER (Budidaya Ikan dalam
Ember). Penulis juga telah menerbitkan artikel berkaitan dengan pembahasan tentang aquaponik. karena sitstem budikdamber dan aquaponik terdapat kesamaan antara keduanya.

Seperti namanya, Budidaya yang berlangsung dalam suatu wadah ember dan secara bersamaan juga membudidayakan jenis sayuran seperti, Kangkung, bayam, sawi dan sebagainya. Jadi pembudidaya yang melakukan budidamber mendapat dua keuntungan sekaligus, nantinya mareka akan memanen dua keuntungan sekaligus yaitu ikan dan sayuran. Bagaimana sangat keren, bukan?.

Penulis membahas artikel ini karena kegiatan budikdamber ini sedang penulis lakukan bersama teman teman lainnya sebagai tugas dalam perkulihan.

Dalam pelaksaan budikdamber tentunya membutuhkan peralatan. Adapun peralatan yang dibutuhkan tidaklah ribet seperti, ember, ikan, anakan sayuran yang masih segar, pot dan tanah ataupun arang (sebagai media tumbuh sayuran).

Berdasarkan yang penulis praktikumkan diperkuliahan, kami menggunakan wadah berupa ember berukuran 80 liter dan peralatan lain yang kami butuhkan ialah 60 ekor ikan lele yang berukuran 5 cm, 12 pot atau botol plastik minuman yang berjumlah 12 botol, kangkung secukupnya, arang secukupnya, kawat sebagai pengikat atau penempel botol plastik di ember nantinya dan kebutuhan kecil lainnya yang mungkin diperlukan. Adapun cara kerjanya yaitu :
  • Diisikan air dengan takaran tidak penuh, agar nantinya diketika diletakkan botol tidak terendam penuh oleh air. Kami diamkan airnya selama 2 hari.
  • Dimasukkan arang beserta tumbuhan kangkung kedalam botol plastik yang sudah dibolongkan bagian atasnya dan siap dipasangkan kawat. Sebelum itu,  arangnya sudah dibentuk menjadi bagian bagian kecil, setelah itu dikaitkanlah kawatnya ke ember
  • Dilepaskan ikan lelenya secara perlahan dan jangan lupa di berikan pakan setiap harinya serta sesekali dilakukan penyifonan agar kualitas airnya terus terjaga.


Terdapat banyak kelebihan dari budikdamber yaitu,

1. Murah

Hal pertama yang diperhatikan seseorang yang ingin menjalakan suatu usaha pastinya modal. Modal merupakan hal mendasar, kerena prinsip dalam berbisnis, pengusaha menginginkan modal sekurang- kurangnya dan menginginkan keuntungan sebesar-besarnya dan untuk menjalankan kegiatan.

Budikdamber membutuhkan modal tidak mahal. Seluruh peralatan yang dibutuhkan dalam kegiatan budikdamber adalah murah alias dapat dijangaku. Jadi semua orang bisa melakukannya asalkan ada niat dan tekat. Insyaallah Berhasil.

2. Tempat yang minimalis

Seorang pembudidaya pasti menginginkan tempat budidayanya yang mudah dijangkau karena mempermudah dalam hal pengontrolan. Kegiatan budikdamber dapat dilaksanakan di perkarangan  rumah sehingga mempermudah dalam hal pengontrolan.

3. Budidaya 2 komoditas sekaligus

Salah satu Kelebihan dari budikdamber adalah dapat membudidayakan dua komoditas sekaligus yaitu ikan dan sayuran. Sehingga dapat memanen dua komoditas secara bersamaan atau bergantian.

Seperti halnya sayuran kangkung, kangkung dapat dipanen saat sudah masanya dengan memotong bagian batang sehingga nantinya muncul batang yang baru. Jadi proses pemanennya berkelanjutan.

4. Pengontrolan yang mudah

Pengontrolan yang dimaksud adalah hal hal seperti pemberian pakan, penyifonan, pencegahan terhadap hama dan penyakit dan sebagainya. Jadi semua jenis pengontrolan terhadap budikdamber sangatlah mudah dijangkau karena kegiatan budikdamber sendiri bisa dilaksanakan di perkarang rumah.

5. Pemanenan sayuran yang berkelanjutan

Seperti halnya kangkung, apabila kangkung sudah waktunya untuk dipanen, maka proses pemanenanya dapat dilakukan dengan cara memotong bagian bagian yang diperlukan saja untuk dikosumsi, sehingga masih menyisakan batang yang nantinya akan tumbuh batang batang yang muda, dengan demikian proses pemanenan sayuran pada budikdamber khususnya kangkung dapat dilakukan secara berkelanjutan.

Sekian pembahsannya, semoga bermanfaat. jangan lupa ikuti blog ini untuk mengatahui update-annya dan shere artikel ini. Terima Kasih. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

  PENERAPAN CARA BUDIDAYA IKAN YANG BAIK (CBIB) PENERAPAN CARA BUDIDAYA IKAN YANG BAIK (CBIB) PADA UNIT USAHA BUDIDAYA CBIB - Cara Budidaya ...