CARA MEMBUAT PAKAN PELET YANG BISA LANGSUNG KAMU PRAKTEKAN SEBAGAI SALAH SATU SOLUSI MENEKAN HARGA PAKAN
(Sumber : https://talitakumindonesia.blogspot.com/2017/07/cara-membuat-pakan-pelet-sebagai-salah.html)
Mari ikuti langkah demi langkah, semoga berhasil !!
#Bahan-Bahan Yang Dibutuhkan
(Sumber : https://talitakumindonesia.blogspot.com/2017/07/cara-membuat-pakan-pelet-sebagai-salah.html)
Pada artikel terdahulu saya sudah memaparkan faktor-faktor yang mempengaruhi kesuksesan dalam suatu budidaya ikan.
Salah satu faktor kesuksesan tersebut ialah pemberian pakan pelet. Pertumbuhan ikan akan sangat baik jika pelet yang diberikan benar-benar berkualitas, namun semakin tinggi kandungan nutrisi/gizi pada pelet tersebut maka semakin MAHAL pula harga nya.
Untuk menekan harga pakan perlu diakali dengan pemberian pakan alternatif. Ada banyak pakan alternatif yang boleh sahabat berikan seperti pakan hidup ( cacing, ulat jerman, ulat hongkong, anakan katak, bekicot, keong sawah, dll), pakan mati seperti (ikan cetol/ikan rucah-rucah, ayam tiren, dll) atau pakan buatan alias racikan sendiri seperti (ampas tahu yang sudah diolah/difermentasi, dan pelet buatan sendiri.
Biasanya pelet yang kita berikan pada ikan merupakan buatan pabrikan, tetapi pelet juga dapat kita buat sendiri. Dengan kreatifitas dan inovasi kita dapat membuat pelet yang kualitasnya tidak jauh berbeda dengan pelet buatan pabrikan.
Pada kesempatan kali ini saya ingin mengajak sahabat membuat pakan pelet sendiri.
Sumber Gambar: berbagaireviews.com |
Mari ikuti langkah demi langkah, semoga berhasil !!
#Bahan-Bahan Yang Dibutuhkan
~ Tepung Ikan / Tepung Kepala Udang / Tepung Tulang 120 gram atau 20-30 % dari berat total keseluruhan bahan
*Pilih salah satu.
~ Tepung Terigu 100 gram atau 20-30 % dari berat total keseluruhan bahan
~ Tepung Jagung 100 gram atau 20-30 % dari berat total keseluruhan bahan
~ Tepung Gaplek/ Tepung Onggok/ Tepung Tapioka (Sebagai Bahan Perekat) 10-20 % dari berat total bahan keseluruhan
~ Bungkil Kedelai 200 gr atau maksimal 40 % dari berat total bahan keseluruhan.
~ Dedak Halus 350 gram atau 20-30 % dari berat total keseluruhan bahan
~ Ragi Tape yang sudah ditumbuk halus 2 butir
~ Garam 10 gram
~ Vitamin B kompleks 50 gram dan vitamin jenis-jenis lainnya.
~ Minyak Ikan maksimal 10 % dari berat total keseluruhan bahan.
~ Parutan kunyit kering yang telah dijemur 50 gram. Berguna sebagai penambah aroma dan nafsu makan ikan
~ Daun Pepaya Yang Telah digiling halus dan dijemur 100 gram atau 10% dari total bahan keseluruhan.
#Cara Pembuatan
1. Setelah semua bahan telah tersedia, langkah pertama yang anda lakukan adalah menyiapkan wadah atau tempat pencampuran bahan diolah.
2. Masukkan bahan-bahan yang bersifat perekat terlebih dahulu seperti tepung tapioka/onggok/gaplek kedalam wadah maksimal 20% dari berat total keseluruhan bahan.
3. Tambahkan air secukupnya agar mampu mengikat bahan-bahan utama yang akan dicampurkan.
4. Masukkan bahan-bahan sumber protein utama seperti tepung terigu, dedak halus, dedak jagung, bungkil kedelai, ragi tape, vitamin, minyak ikan, parutan kunyit, dan garam.
5. Aduk semua bahan selama 10 menit atau sampai semua menyatu homogen. Diamkan 12 jam dalam keadaan tertutup agar pakan terfermentasi terlebih dahulu.
6. Setelah itu masukkan kedalam mesin ekstruder sistem kering agar semua bahan tercampur lebih merata lagi. Mesin ekstruder juga berfungsi sebagai pencetak pelet, sehingga bahan yang dikeluarkan akan langsung berbentuk pelet.
7. Setelah pelet dicetak dapat dijemur sekitar 5-10 menit dibawah terik sinar matahari untuk mengurangi kandungan air nya.
8. Setelah itu pelet siap untuk digunakan atau dikemas, jika ingin di jual.
NB:
* Pastikan semua bahan tepung yang dimasukkan benar-benar halus dan telah tercampur merata terlebih dahulu. Agar mesin ektruder dapat bekerja maksimal, sehingga menghasilkan pelet berkualitas.
* Perhitungan diatas hanyalah sebagai contoh saja, anda dapat sesuaikan dengan kebutuhan.
Kadar Protein dan Lemak Pada Bahan Baku |
Perlu juga diperhatikan sahabat, jika ingin membuat pelet sendiri pastikan juga kandungan protein pada pelet tersebut memenuhi kebutuhan protein ikan tujuannya agar ikan yang dibudidayakan dapat berkembang dengan baik. Pada masa pertumbuhan perlu diketahui bahwa kebutuhan protein pada ikan 30%.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar