Cara Pemberian Pakan Ikan
(sumber :viternaplus.com)
Pemberian pakan dilakukan sedikit demi sedikit tetapi sering. Prinsip pemberian pakan adalah addlibitum
karena bila diberikan sekaligus maka pakan tidak akan langsung habis.
Bahkan sisa pakan akan menumpuk di dasar kolam. Misalkan dalam satu hari
kebutuhan pakan 12 kg, pakan sejumlah itu di berkan dalam 4 kali
pemberian. Frekuensi pembersihan pakan dalam satu hari untuk ikan dengan
berat rata-rata (MBW) 50 gr adalah 4 kali, sedangkan untuk ikan dengan
MBW lebih dari 50 gr adalah 3 kali.
Pada dasarnya ikan
merupakan hewan nokturnal, aktif pada malam hari, walau pada siang hari
juga mau makan. Jadi pakan yang di berikan pada sore hari dan malam hari
bisa lebih banyak di banding pada pagi dan siang hari.
Bila diberikan 4
kali perhari, pakan bisa diberikan pada pukul 07.00 pagi, pukul 12.00
siang 17.00 sore, dan pukul 22.00 malam. Untuk pemberian 3 kali pakan di
berikan pada pukul 07.00 pagi, 15.00 sore dan 22.00 malam.
Cara pemberian pakan ikan
Pakan bisa
disebarkan langsung ke permukaan perairan seperti pada budidaya dikolam
atau karamba jaring apung. Pakan hendaknya disebarkan merata di
permukaan kolam. Bila angin berhembus kuat, pemberian pakan jangan
dilakukan dengan melawan datangnya angin. Pakan yang di beri tambahan
suplemen organik dapat membuat pertumbuhan ikan lebih cepat, pakan bisa
diserap usus ikan secara lebih efesien, dan jumlah pakan yang diberikan
hingga akhir budidaya menjadi lebih sedikit. Contoh suplemen organik
adalah VITERNA Plus. VITERNA Plus mengandung mineral organik, asam lemak
organik, asam amino seperti Histidin, Iso Leusin, Leusin, Tyrosin,
Serisin, Threonin dan sebagainya, juga vitamin.
Untuk menambahkan
suplemen organik pada pakan, semprotkan pakan dengan larutan VITERNA.
Penyemprotan dilakukan sebelum pakan di berikan. Untuk membuat larutan
VITERNA, 1 tutup (volume 1 tutup :10 cc) dilakukan dalam 1 liter air
bersih. Larutan 1 liter VITERNA ini digunakan untuk menyemprot pakan
ikan sebanyak 2-3 kg. Setelah disemprot maka pakan dikeringkan hingga
kering, baru kemudian diberikan kepada ikan budi daya.
Aplikasi Viterna Pada Pelet |
Pada pemberian
pakan di KJA, pakan disebar rata ke permukaan air. Bila arus kuat,
pemberian pakan jangan dilakukan dengan menantang datangnya arus air
tetapi harus diberikan dengan membelakangi arus. Dengan cara demikian
maka pakan tidak akan cepat hanyut dan keluar dari jaring apung. Pada
karamba yang tenggelam sebagian, pakan diberikan melalui pintu pakan.
Pintu pakan hendaknya ditempakan pada sisi datangnya arus. Pada karamba
yang tenggelam seluruhnya, pakan di berikan menggunakan corong. Corong
ini berada diatas perairan. untuk memperlancar keluarnya pakan, di
tengah corong dipasang tali. Tali itu menghubungkan bagian atas corong
dengan bagian bawah sisi corong. Pada ujung bawah diberi pemberat
sehingga bila pemberat dan tali disentuh ikan, pakan akan turun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar