Tips Pengemasan dan Penyimpanan Pakan Ikan Yang Benar (sumber :www.pertanianku.com)
Pada saat ini proses pengemasan sudah menjadi hal yang mutlak dalam usaha pembuatan pakan ikan, karena dengan pengemasan yang baik maka proses penurunan mutu dapat ditekan. Wadah untuk mengemas pakan sangat bervariasi, mulai dari karung plastik, kertas semen, dan plastik tebal untuk kapasitas besar, dan alumunium foil untuk kapasitas kecil.
Pakan yang akan disimpan di gudang sebaiknya memiliki kadar air tidak lebih dari 10% agar tidak terserang cendawan dan serangga. Ruang penyimpanan sebaiknya memiliki kelembapan relatif 65%, suhu 20o C, dan terdapat banyak ventilasi sehingga sehingga suplai oksigen cukup.
Pakan yang disimpan di ruang penyimpanan tidak selalu aman. Serangan serangga (hama gudang) dan organisme mikroskopis selalu mengintai dan menyebabkan kehilangan bobot, kualitas, risiko kesehatan dan ekonomis. Kehadiran serangga dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti sumber serangga, ketersediaan pakan, temperatur, kelembapan udara, dan kehadiran organisme lain.
Pakan atau bahan pakan yang paling sering digunakan ditempatkan pada lokasi yang mudah dijangkau oleh pembudidaya dan begitu sebaliknya. Misalnya, jika kolam produksi sedang banyak memelihara ikan dewasa, pakan ikan ini tentu paling banyak dibutuhkan maka pakan tersebut harus diletakkan pada posisi yang dekat dengan pintu keluar agar mudah dijangkau. Untuk pakan tambahan dan obat pelengkap pakan dapat disimpan dalam lemari agar tidak rusak karena umumnya digunakan dalam jumlah yang sedikit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar